Kamis, 17 Februari 2011

raga yg lemah

Aku berjalan mengarungi jalan Bagai Musafir lusuh yang

merindukan air karena
dahaga Langkah kecilku mengikuti matahari

Saat terik yang memanggang lemah

ragaku Berhenti saat bulan yang sejuk menyapaku dengan lembut

Setiap detik … menit …hari... bulan bahkan tahun Berlalu
seakan roda bergulir melaju cepat Tertinggal mengisi rongga – rongga kehidupan
Berpacu mencari keridha – an Ilahi Aku hanya seorang anak dari cucu adam

Sedang menggali karunia didunia demi akhirat Rapuh

terkadang mengahampiri tubuh mungilku Jatuh

bangun menjadikan ketegaran jiwaku Terkadang

semangatku melemah kala bersujud Akankah aku

mudah masuk di syurganya Saat uraian dosa lalu lalang

di kepalaku Rasa takut akan nerakanya yang pedih

Berurai dan berkaca –kaca saat memohon Berharap

menjadi yang terbaik saat dipanggil untuk berpulang

Musim terus berganti seakan menandakan dunia

yang telah lelah Menahan keindahan yang selalu

di usangkan Merajuk tau mau di pujuk karena terluka
teramat sangat Menorehkan kesedihan tak
terhapuskan....

2 komentar: